Mendengar kata ‘antioksidan’ yang langsung terlintas dalam kepala pasti tentang zat super yang akan menyehatkan kulit. Faktanya, antioksidan merupakan molekul yang mampu memperlambat atau mencegah proses oksidasi molekul lain. Ada dua jenis antioksidan yaitu endogenous yang dihasilkan oleh tubuh, serta exogenous yang diperoleh dari luar tubuh terutama dari makanan. Dalam bahasa yang lebih sederhana, antioksidan adalah bahan yang membantu melindungi sel tubuh dari efek buruk radikal bebas. Radikal bebas ini bisa terbentuk secara alami di dalam tubuh, dan bisa juga diperoleh dari luar tubuh.
Radikal bebas yang terbentuk di dalam tubuh dihasilkan dari proses pencernaan makanan. Sedangkan radikal bebas dari luar tubuh adalah hasil dari efek asap rokok dan radiasi. Jika tidak dapat ditangani oleh tubuh, radikal bebas dapat memicu bermacam penyakit kronis seperti kanker dan jantung.
Apalagi sekarang kita hidup di masa dimana tingkat polusi sangat tinggi, terutama jika kita tinggal di perkotaan. Beban oksidatif tubuh jauh lebih tinggi, sehingga tubuh memerlukan antioksidan cukup untuk melawannya.
Namun, tubuh tidak bisa memproduksi antioksidan secara alami, namun kita bisa mendapatkannya melalui makanan yang mengandung antioksidan tinggi untuk memerangi radikal bebas.
Untuk melindungi kesehatan kulit, pastikan cukupi kebutuhan tubuh dengan 7 sumber makanan sumber antioksidan alami berikut:
Blueberry
Banyak penelitian menyatakan bahwa blueberry mempunyai kadar antioksidan tertinggi diantara semua buah dan sayuran. Ternyata, per 100 gram blueberry mengandung 9,2 mmol antioksidan dengan skor ORAC mencapai 9.019.
Dikenal sebagai superfood, Blueberry juga kaya akan vitamin C, vitamin K serta Mangan. Dengan kandungan super, Blueberry mengandung rendah kalori oleh karena itu bisa menjadi camilan ideal untuk Anda.
Yang terpenting, Blueberry mengandung antisinin, yaitu zat antioksidan yang mampu menghambat perkembangan sel kanker, inflamasi, serta baik untuk menjaga kesehatan kulit dan mencegah penuaan.
Brokoli
Brokoli adalah sayuran super kaya vitamin dan mineral, sebut saja vitamin C, A, B dan E serta magnesium, zat besi dan kalsium. Dengan ragam vitamin dan mineral yang dikandung inilah mengapa brokoli mempunyai manfaat lebih untuk kesehatan tubuh manusia.
Mengonsumsi 1-2 gelas brokoli per hari nyatanya dapat memperbaiki berbagai kerusakan tubuh karena kanker. Hal ini tak lain karena kandungan fito-nutrien dan berbagai vitamin serta mineral dalam brokoli berfungsi sebagai zat anti kanker. Kandungan nutrisi inilah yang akan berperan sebagai antioksidan dan membantu metabolisme oksigen dan mencegah inflamasi.
Fungsi anti radikal bebas lain yang bermanfaat bagi tubuh diantaranya adalah vitamin C, vitamin B kompleks dan vitamin E yang berfungsi untuk mencerahkan kulit dan mencegah kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari.
Bawang Putih
Selain lezat digunakan sebagai bumbu dapur, bawang putih adalah obat luar biasa yang dapat mengobati bermacam penyakit. Bawang putih juga berfungsi sebagai antibiotik alami yang kuat, mampu menyembuhkan infeksi.
Selain itu, bawang putih juga mengandung zat antioksidan seperti allicin dan quercetin yang berfungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh, anti bakteri dan anti jamur.
Mengonsumsi bawang putih saat perut kosong ternyata dapat membantu tubuh memiliki pertahanan untuk melawan virus, bakteri, jamur dan mikroorganisme lain yang mencoba menyerang tubuh. Mau mencoba? Untuk hasil optimal, usahakan makan bawang putih mentah, ya!
Cherry
Buah ceri mengandung berbagai zat gizi yang diperlukan oleh tubuh, juga mengandung senyawa aktif yang dapat membantu mencegah kanker, penyakit jantung, stroke, penuaan dini, asam urat, diabetes hingga insomnia.
Senyawa aktif yang disebut mampu mencegah kanker dan bermacam penyakit adalah antosianin, melatonin dan antioksidan.
Buah ceri merupakan buah yang mengandung melatonin, yaitu senyawa sejenis antioksidan yang memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Diketahui melatonin dapat memberikan efek menenangkan pada otak, dan mengobati insomnia serta sakit kepala.
Buah ceri juga mengandung senyawa lutein, zeaxanthin dan beta karoten yang berperan sebagai pelindung terhadap radikal bebas, yang menyebabkan penyakit kanker.
Anggur
Keluarga anggur, terutama anggur merah mengandung nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Mulai dari artaric acid, malic acid, pectin, tanin, flavone glycosides, flavanoid, resveratrol, mineral, gula, vitamin A, keluarga vitamin B serta C.
Anggur juga kaya akan flavanoid, yaitu antioksidan yang dapat melindungi kerusakan pembuluh darah sehingga dapat mencegah penggumpalan trombosit. Kandungan resveratrol berkhasiat sebagai antioksidan yang dapat mengurangi pembentukan plak di dalam pembuluh darah arteri. Nah, mulai sekarang kalau melihat anggur di supermarket langsung dibeli saja, ya, untuk kesehatan tubuh jangka panjang.
Apel
Dalam satu buah apel terkandung energi, serat, vitamin C, A, B1, B3, B9, Kalium, zat besi dan antioksidan. Artinya dengan mengonsumsi satu buah apel setiap hari mampu mencukupi 30% kebutuhan serat harian Anda, lho.
Jika dibandingkan dengan buah lain, apel mengandung flavanoid terbanyak yang mampu menurunkan risiko terkena penyakit kanker paru-paru sampai dengan 50%.
Kandungan senyawa fitokimia dalam buah apel juga berfungsi sebagai antioksidan melawan kolesterol jahat, dan pada saat bersamaan antioksidan akan meningkatkan kadar kolesterol baik yang bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung dan pembuluh darah.
Kubis Ungu
Ternyata kubis ungu mengandung antioksidan 4 kali lebih banyak daripada kubis putih. Anda harus tahu, bahwa per 100 gram kubis ungu mengandung 2,2 mmol antioksidan. Dan uniknya, jumlah antioksidan dalam kubis ungu akan meningkat ketika direbus.
Disamping itu, kubis ungu juga kaya akan vitamin C, vitamin K dan vitamin A. Keajaiban sayuran ini tak sampai di sini, kubis ungu memiliki kandungan antosianin, yaitu zat antioksidan yang mampu mengurangi peradangan hingga menurunkan risiko penyakit jantung dan kanker.
Untuk melindungi tubuh dari efek radikal bebas, yuk rutin konsumsi beragam sayur dan buah-buahan yang mengandung antioksidan. Jaga tubuh sekarang, untuk kesehatan di masa depan!