Sejak BOP (Business Opportunity Plan) diluncurkan pada Juli 2019, Bu Deritawati merasakan perubahan yang begitu besar dalam menjalankan bisnis Tupperware. Sebelumnya, jika melahirkan manajer baru, setelah dibina kemudian lepas begitu saja. Tapi sekarang, semakin banyak ia bina manajer baru, semakin banyak juga bonus yang dirasakan karena mereka berada dibawah kita terus. Bayangkan, baru lima bulan diluncurkan BOP, Ia sudah mengantongi total bonus Rp420 juta.
Kini, penghasilan Bu Deritawati semakin berlimpah dan menjadi berkah untuk ia dan keluarga. Ia dan suami yang hanya tamatan SMA ini pun ingin sekali membawa anak-anak mereka menjadi sarjana. "Anak pertama Sarjana Ekonomi, kedua sedang menyusun skripsi mengambil Sarjana Pertanian, anak ketiga juga masih kuliah, dan terakhir masih SMP. Saya dan suami bahagia sekali bisa membawa anak-anak ke jenjang pendidikan setinggi-tingginya seperti yang mereka impikan dan ini pun menjadi impian kami yang terwujud" ujarnya bahagia
Tak hanya itu, berkat BOP investasi pun makin lancar. Sebagian penghasilan dari Tupperware sudah Ia investasikan tanah, yakni sebuah ladang sawah yang dikelola oleh saudara-saudaranya. Syukurlah, semua impian baik rumah, mobil dan lainnya sudah tercapai berkat Tupperware. Strategi yang selalu Bu Deritawati lakukan, yakni melakukan mapping daerah-daerah yang ingin ‘digempur’ jadi semakin banyak orang baru yang bergabung, kemudian mengadakan TBO dan training tuk diarahkan menjadi manajer.
"Jujur, awal masuk Tupperware waktu itu saya bekerja di sebuah rumah sakit sebagai administrasi, saya memang hobby menggunakan Tupperware" ceritanya, dan kebetulan ada teman beliau yang menjadi member jadi ia selalu beli dari temannya dan hanya sekedar menjadi pemakai saja. Ia pun belum tau peluang karirnya seperti apa, belum terlalu tertarik saat itu. Beberapa kali ditawarkan bergabung, tidak Ia gubris. Namun, lama-lama akhirnya Bu Deritawati bergabung dan tapi memang belum terlalu serius.
Namun lama kelamaan, beliau dijelaskan mengenai berkarir di Tupperware akhirnya coba Ia jalani, terlebih saat ia melakukan Tupperware Party yang ternyata gampang dan seru banget. Kemudian, setelah 10 tahun bekerja di rumah sakit, ia pun pindah bekerja ke sebuah pabrik, ia juga tetap jalani aktivitas Tupperware yang saat itu sudah jadi manager. "Baru sebulan kerja, saya terima gaji, loh kok bonus saya di Tupperware jauh lebih tinggi dari saya bekerja. Saya pun memutuskan melepas pekerjaan saya dan fokus jalani di tupperware hingga saat ini. Dan keputusan inilah yang membawa saya menuju kesuksesan seperti saat ini" ujarnya.
Sangat menginspirasi sekali bukan? Ingin juga sukses seperti beliau? Yuk gabung menjadi member Tupperware Indonesia melalui link http://tupperwa.re/daftarkonsultan atau kunjungi distributor terdekat di kotamu dengan klik www.tupperwa.re/lokasidistributor untuk tau lokasinya :)